Bisa Karena Mau, Bukan Mau Karena Bisa

Sering kali kita berpikir, “Bisa nggak ya kalau aku ngelakukin ini?” Tapi sebenarnya, masalahnya bukan pada kemampuan — melainkan pada satu hal yang lebih dalam: apakah kita mau?

Ada istilah dalam psikologi yang disebut motivasi intrinsik — dorongan dari dalam diri sendiri untuk melakukan sesuatu karena kita benar-benar menginginkannya, bukan karena paksaan dari luar. Saat kita mau, otak kita secara alami mulai mencari cara, belajar hal baru, dan menyesuaikan diri dengan tantangan yang datang.

Sebaliknya, kalau kita nggak mau, sehebat apa pun kemampuan kita, hasilnya akan tetap minimal. Karena tanpa niat, usaha terasa berat, dan setiap hambatan langsung dijadikan alasan.

“Kalau niatnya itu MAU, pasti akan ada jalan. Tapi kalau niatnya NGGAK MAU, pasti selalu ada alasan.”

Kemauan sering kali menentukan lebih dari sekadar kemampuan. Banyak orang yang awalnya tidak ahli, tapi karena mereka mau belajar, mau mencoba, dan terus mencoba — akhirnya menjadi terampil. Ini sejalan dengan konsep growth mindset: percaya bahwa kemampuan bisa berkembang melalui usaha, bukan hanya bakat bawaan.

Jadi, sebelum berkata, “Aku nggak bisa,” coba tanyakan pada diri sendiri: “Aku ini sebenarnya nggak bisa, atau aku nggak mau?”

Karena ketika hati sudah mau, langkah pertama sudah diambil. Dan dalam dunia yang penuh tantangan, niat yang tulus seringkali lebih kuat daripada keahlian yang sempurna.

“Bisa karena mau — bukan mau karena bisa. Itulah kunci dari perubahan yang sejati.”